Bapperida Gelar Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Kabupaten Klaten Tahun 2024

Bapperida Gelar  Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Kabupaten Klaten Tahun 2024
Bapperida Gelar  Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Kabupaten Klaten Tahun 2024
Bapperida Gelar  Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Kabupaten Klaten Tahun 2024
Bapperida Gelar  Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Kabupaten Klaten Tahun 2024
Bapperida Gelar  Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Kabupaten Klaten Tahun 2024
Bapperida Gelar  Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Kabupaten Klaten Tahun 2024
Bapperida Gelar  Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Kabupaten Klaten Tahun 2024

BAPPERIDA KABUPATEN KLATEN - Rapat dipimpin oleh Asisten Ekonomi Pembangunan Klaten Drs. Much Nasir, M.M dan dihadiri Narasumber, perwakilan OPD, serta Kecamatan Kabupaten Klaten. Beliau menyampaikan bahwa strategi pengentasan kemiskinan dapat dilakukan dengan pengurangan beban pengeluaran masyarakat, peningkatan pendapatan masyarakat, dan penurunan jumlah kantong-kantong kemiskinan. Strategi ini perlu sinergi dari masing-masing OPD agar efektivitas program dan kegiatan bukan sekedar output yang di capai tapi outcome yang harus dicapai.
.
Dalam rangka penanggulangan kemiskinan Dr. MOH. SIGIT, S.STP,M.SI dari Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah melakukan pemutakhiran data kemiskinan melalui SIKS DJ versi 2. Dengan adanya pembaruan sistem ini diharapkan bantuan bisa tepat sasaran. Namun, dalam hal ini verval harus disegerakan agar tidak terjadi kesalahan/tidak tepat sasaran dan diperlukan kontribusi aktif dari masing-masing tingkat kabupaten/kota.
.
Sebagai Penutup Pandu Wirabangsa, S.H., M.Eng menyampaikan, " Bapperida memberikan apresiasi kepada kecamatan dan Desa yang sudah bekerja dengan baik dalam verval Penanganan Kemiskinan dan Capaian verval baik pada bulan ramadhan." Persoalan kemiskinan juga tentang mental”. Harapan Susenas penghabisan Kemiskinan Ekstrem dan 8 area intervensi melalui RTLH, listrik, komponen air minum layak, fasilitas jamban, komponen ATS, Disabilitas, penduduk miskin yang tidak bekerja, dan keluarga resiko stunting.

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0